SUARA INDONESIA SURABAYA

Sebelum Dibacok, Istri di Ngawi yang Menolak Berhubungan Badan Dicekik dan Diinjak Dadanya

Ari Hermawan - 26 September 2022 | 17:09 - Dibaca 2.08k kali
Peristiwa Daerah Sebelum Dibacok, Istri di Ngawi yang Menolak Berhubungan Badan Dicekik dan Diinjak Dadanya
AKP Didik Supriyanto Kapolsek Paron dan ASN Kecamatan setempat saat melihat kondisi korban pembacokan yamg dilakukan oleh suaminya, Senin (26/9/2022). Foto: Ari Hermawan/ Suara Indonesia.

NGAWI - Tragedi berdarah di sebuah rumah masuk Dusun Bungur, Desa Gelung, Kecamatan Paron, Ngawi, Jawa Timur, terdapat cerita mengerikan, Senin (26/9/2022).

Samin (61), sebelum membacok secara membabi buta istrinya Kawiti (61) dengan menggunakan sabit karena menolak diajak berhubungan badan, ternyata sempat ada niatan membunuh dengan cara mencekik.

"Sebelum dibacok, leher saya sempat dicekik, saya melawan. Saat itu posisi saya sedang tiduran dikamar, kemudian dada saya juga diinjak sebanyak tiga kali, hingga saat ini dada saya masih terasa sesak," cerita Kawiti dihadapan awak media sambil menahan sakit.

"Kalau saya tidak melawan, pasti saya sudah mati. Karena cucu saya teriak, akhirnya keponakan dan tetangga berdatangan kerumah untuk melerai, lantas membawa saya ke puskesmas karena luka bacok pada kuping, dagu dan jari tangan kiri saya," ujarnya.

Kawiti juga mengatakan, sebelum kejadian itu wajah Samin terlihat hitam seperti orang kesurupan, bahkan cucunya pun sempat takut melihat wajah pelaku.

"Cucu sempat ngomong, saat suami saya nonton tv, katanya muka suami saya terlihat hitam dan sorot matanya menyeramkan tidak tahunya kejadian seperti ini," ucap Kawiti.

Samsudi perangkat desa setempat menerangkan, usai peristiwa pembacokan itu, kerabat Kawiti hendak melaporkan Samin ke pihak kepolisian, namun sempat tidak diijinkan oleh korban.

"Sebetulnya pelaku mau dilaporkan ke polisi oleh kerabat korban. Namun korban tidak mengijinkan. Malam kejadian, paginya pelaku ditemukan sudah meninggal dunia gantung diri," terang Samsudi.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Ari Hermawan
Editor : Imam Hairon

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya