SUARA INDONESIA SURABAYA

Mengenal Angelica Joe, Sinden Keturunan Tionghoa dari Surabaya

Lukman Hadi - 31 October 2023 | 09:10 - Dibaca 5.39k kali
Features Mengenal Angelica Joe, Sinden Keturunan Tionghoa dari Surabaya
Sinden Gen Z keturunan Tionghoa dari Surabaya, Angelica Joe. (Foto: Judes Indonesia/Suara Indonesia)

SURABAYA, Suaraindonesia.co.id - Dari garis wajahnya yang oriental, bisa ditebak jika Angelica Joe keturunan Thionghoa. Uniknya, Angelica justru mencintai budaya Jawa. Bahkan, dia seorang sinden yang piawai membawakan tembang Jawa.

"Aku sendiri dari background yang berbeda. Papaku Tionghoa-Indonesia, dan Mama, Jawa. Jadi memang ada gapnya (jarak) itu agak jauh sebenarnya," ungkap Angel saat diundang di Channel YouTube Judes Indonesia, pada Sabtu (27/10/2023).

Uniknya, kecintaannya pada budaya Jawa justru terinspirasi oleh sang ayah yang mencintai budaya Jawa. Sang ayah suka mengenakan baju Jawa, blangkon, bahkan mengikuti pasamuan-pasamuan orang Jawa sampai di Jogja.

Angel berbeda dengan generasi Z pada umumnya, yang lazimnya terjebak dengan budaya luar. Sebaliknya, dia justru merasakan kecintaan terhadap tradisi dan budaya Jawa. Hingga dia memilih berkuliah di jurusan Bahasa Jawa, di Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Pilihan yang bukan tanpa alasan.

"Aku merasa punya semacam tanggung jawab, aku tinggal di Jawa dan aku harus mempertahankan Jawa ini gitu lho. Budayanya, bahasanya dan apapun yang terkait dengan Jawa. Intinya begitu," paparnya.

Sementara kecintaannya terhadap dunia Sinden sendiri didapatkannya dari sang Ibu, yang sedari Angel kecil sering dinyanyikan (tembang) lagu berbahasa Jawa.

"Memang Mama suka menyanyikan lagu-lagu Jawa untuk aku. Dan Mama lihat aku cukup tertarik, lho. Karena dari kecil aku suka niru-niruin (menirukan)," terang Angel.

Passion yang sudah melekat pada dirinya itu hingga kini terus diasah dengan mengikuti beberapa Sanggar Budaya yang ada di Surabaya. 

Angel merupakan inspirasi yang harus ditiru anak-anak muda. Di tengah perkembangan zaman yang semakin modern, anak-anak muda perlahan menepikan tradisi. Padahal, budaya warisan leluhur ini sangat kaya makna dan seharusnya dilestarikan.(*)


» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lukman Hadi
Editor : Danu Sukendro

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya