SURABAYA - PT Pegadaian Kantor Wilayah XII Surabaya merilis program ibadah haji bernama Arrum Haji. Produk ini untuk mempermudah keberangkatan umat muslim menunaikan ibadah haji.
Dalam produk Arrum Haji, masyarakat yang hendak mendapatkan kuota haji cukup menggunakan emas logam sebesar 3,5 gram. Sementara aturan Kementerian Agama (Kemenang) RI, masyarakat yang ingin mendapatkan porsi haji harus membayar uang sebesar Rp25 juta.
"Program Arrum Haji merupakan program pembiayaan haji dengan menggunakan agunan (jaminan) yang diambil dari tabungan emas Pegadaian," terang Vice President PT Pegadaian Kantor Wilayah XII Surabaya, Nurhayanto, Selasa (5/7/2022).
Tentunya, produk Pegadaian yang satu ini sangat membantu masyarakat menengah ke bawah mewujudkan keinginan berangkat ke Mekkah. Dengan skema ini, jemaah akan dapat terbantu karena mempercepat keberangkatan haji yang saat ini masa tunggunya dapat mencapai puluhan tahun.
"Selama ini orang kalau mau berangkat haji itu kan minimal harus punya uang Rp25 juta, kalau ada orang yang ingin berhaji itu kan susah. Nah, Pegadaian itu memberikan pinjaman kepada yang ingin berhaji itu dengan sistem agunan," paparnya.
Ada berbagai pilihan tenor yang dapat dipilih nasabah mulai dari 12 bulan hingga 5 tahun dengan sistem Syariah dan besaran mulai dari Rp800 ribuan. Hal itu pula yang kemudian dapat menarik masyarakat untuk mendaftarkan haji dengan program Arrum Haji ini.
"Minggu ini saja, sudah terjadi kenaikan produk Arrum Haji sebesar Rp4 miliar. Progres produk ini sangat menjanjikan," ungkapnya.
Untuk selanjutnya, nasabah yang sudah melunasi pembiayaan Arum Haji melalui cicilan, nantinya emas yang diagunkan dikembalikan dengan nilai sama. "Artinya, agunan ini bertujuan untuk mendapatkan kuota porsi haji," imbuhnya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lukman Hadi |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi