SURABAYA - Serangan Rusia kepada Ukraina membuat banyak pihak ikut prihatin, tak terkecuali China.
Melalui Duta Besar untuk Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), China menyampaikan keprihatinannya kepada Dewan Keamanan Jumat (25/2/2022).
Kendati begitu, Duta Besar China untuk PBB, Zhang Jun mengatakan agar negara-negara anggota lainnya jangan bertindak terlalu jauh dalam menghukum Rusia, sehingga justru semakin meningkatkan krisis.
"Semua tindakan harus benar-benar kondusif untuk meredakan krisis, daripada menambahkan bahan bakar ke dalam kobaran api. Jika tidak ditangani dengan benar dan diperlakukan dengan lapang hati dalam memberi tekanan dan menjatuhkan sanksi, itu hanya menyebabkan lebih banyak korban, kerugian harta benda, serta memperumit permasalahan dan mengacaukan situasi," ujar Zhang Jun, seperti dikutip dari VOA.
Beberapa menit sebelumnya, Zhang Jun hanyalah satu dari tiga perwakilan yang menyatakan abstain dari resolusi di Dewan Keamanan PBB yang mengutuk Rusia atas invasi itu.
Rusia adalah satu-satunya negara yang memberikan suara menentang resolusi tersebut.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Lukman Hadi |
Editor | : |
Komentar & Reaksi