SUARA INDONESIA SURABAYA

Apel Gelar Pasukan PPKM Mikro Jawa Timur, Perkuat Pengamanan di Tingkat RT/RW

Imam Hairon - 10 February 2021 | 12:02 - Dibaca 400 kali
TNI/Polri Apel Gelar Pasukan PPKM Mikro Jawa Timur, Perkuat Pengamanan di Tingkat RT/RW
Pamgdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto saat meminpin apel gelar pasukan PPKM Mikro di Surabaya. (Dok. Humas Polda)

SURABAYA- Pangdam V Brawijaya Mayjen TNI Suharyanto didampingi Kaskoarmada II Laksma TNI Dafit Santoso, Kapolda Jawa Timur Irjen Pol Nico Afinta dan Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono, memimpin apel Gelar Kesiapan Tenaga Vaksinator dan Tracer Covid-19 di Lapangan Makodam V Brawijaya, Surabaya Jawa Timur, Rabu (10/02/2021).

Kesiapan Tenaga Vaksinator dan Tracer Covid-19 merupakan tindak lanjut dari pemberlakukan PPKM Berskala Mikro di Jawa Timur, sebagai implementasi intruksi Menteri Dalam Negeri Nomor 03 Tahun 2021 tentang PPKM berbasis mikro dan pembentukan posko penanganan Covid -19 di tingkat desa dan kelurahan untuk pengendalian Covid-19. 

Dalam kesempatan ini Pangdam V Brawijaya menyampaikan, terjadi angka penurunan kasus Covid-19, 4 minggu yang lalu angka positif di Jawa Timur berkisar 800 sampai 1000. Sementara beberapa minggu terakhir 400 sampai 500, bahkan Februari 2021 angka positifnya 440 kasus baru. Begitu juga jumlah yang meninggal masih tinggi, tetapi ada trend penurunan yang cukup baik. 

"Hal ini membuktikan PPKM efektif untuk menurunkan angka terinfeksi baru ataupun yang meninggal, sehingga kebijakan pusat ini dilanjutkan PPKM Mikro di tingkat desa, kelurahan, dan tingkat RT dan RW," jelasnya Pangdam V Brawijaya.

Keterkaitan dari TNI dan POLRI ini mengedepankan babinsa babinkamtibnas, Babinpotmar dan Babinpotdirga untuk membantu satgas Covid di tingkat RT/RW di desa, dalam hal tracer. 

"Selanjutnya akan mengamankan dan mencari informasi orang-orang yang kontak dengan pasien positif Covid, jangan sampai mereka masuk kampung tidak ketahuan. Serta memberikan masukan kepada kampung, desa, kelurahan terkait dengan pengamanan. Masyarakat didata dan warga baru masuk dites terlebih dahulu , jadi menjaga ujung kampung juga," ungkapnya.

Diharapkan dengan dilaksanakannya PPKM mikro ini, ke depan angka kasus Covid di Jawa Timur lebih menurun lagi. 

"Tentunya tugas ini dapat terlaksana apabila sinergitas dan soliditas terbangun penuh," tandasnya.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Imam Hairon
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya