SURABAYA - Sebentar lagi, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Demokrat Surabaya bakal mengadakan Musyawarah Cabang (Muscab) 2022.
Terdapat 31 Dewan Pimpinan Anak Cabang (DPAC) tingkat kecamatan se-Surabaya yang memiliki hak untuk menentukan nahkoda Demokrat baru.
Menurut informasi yang didapat, sebanyak 21 DPAC menyatukan suara mendorong kader yang saat ini menjabat sebagai DPRD Surabaya, Herlina Harsono Njoto untuk maju dalam Muscab.
Dari Muscab nanti, mayoritas DPAC Demokrat menginginkan adanya perubahan demi mengembalikan kejayaan partai berlambang mercy itu.
"Giman bu (Herlina)? Siap ya?" tanya Ketua DPAC Kenjeran, Mustakim dalam acara halal bihalal di Restoran Ria Galeria, Jumat (13/5/2022) kemarin.
DPAC lainnya kompak bersahutan ketika mendengar usulan itu. Mereka sepakat mengusung Herlina pada Muscab 2022 yang digelar pasca terbentuknya kepengurusan DPD Demokrat Jatim bulan lalu.
Mendengar usulan itu, Herlina yang hadir bersama suami lantas merespon permintaan dengan melempar senyuman.
Ketua DPAC Tenggilis, Suparjan merasa DPC Demokrat Surabaya butuh pemimpin yang berani, mampu diterima di semua kalangan dan teruji.
"Dua periode sebelumnya kami pernah mendapat 16 kursi. Lalu turun jadi enam. Sekarang cuma empat," Ketua DPAC Tenggilis Suparjan.
Herlina dianggap memenuhi semua kriteria tersebut. Ia banyak membantu masyarakat tanpa memandang daerah pemilihan (dapil). Karena itulah hubungannya dengan pimpinan PAC di semua dapil harmonis.
Apalagi, lanjut Suparjan, perempuan berlatar belakang psikolog ini dirasa mampu memiliki waktu lebih mengurusi partai. "Untuk mengembalikan masa kejayaan itu butuh orang yang fokus di Surabaya," imbuhnya.
Saat ini Herlina adalah anggota DPRD Surabaya dari Dapil 3 (Gununganyar, Rungkut, Tenggilis Mejoyo, Wonocolo, Sukolilo, Mulyorejo, dan Bulak). Namun, ia punya hubungan baik dengan DPAC-DPAC di semua dapil.
Permintaan itu diperkuat Ketua DPAC Gununganyar, Latief yang menilai Demokrat Surabaya butuh keterampilan dan inovasi figur milenial dalam memimpin partai.
Ia berharap pemilihan ketua DPC Demokrat Surabaya nantinya berjalan demokratis dan aspiratif terhadap suara grassroots.
"Dengan dukungan ini, kami berharap Bu Herlina berkenan dan nantinya terpilih untuk membawa kembali masa kejayaan Partai Demokrat di Surabaya," ungkapnya.
Ketua DPAC Karangpilang Nomo Sujarwadi berharap Herlina segera menentukan sikap. Mesin partai harus segera dipanasi jelang pemilu serentak 2024. Waktu yang tersisa relatif singkat. "Insyaallah kalau Bu Herlina siap, mesin partai juga akan bergerak solid," tegasnya.
Sementara itu, Herlina berterima kasih atas dukungan yang diberikan. Ia tak menyangka bakal mendapat dukungan dari 2/3 PAC jelang Muscab 2022.
"Ini agak mendadak ya. Terus terang mengemban amanah itu tidak mudah dan perlu kesungguhan," jelas anggota DPRD Surabaya tiga periode itu.
Melihat mayoritas dukungan DPAC se-Surabaya mengarah ke dirinya, sehingga hal itu membuat kans kuat Herlina untuk mengulang kembali kejayaan DPC Demokrat Surabaya.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Lukman Hadi |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi