SUARA INDONESIA SURABAYA

Selama Masih Ada Penolakan, RS Siloam Cito Tidak Diberikan Izin Operasional

Lukman Hadi - 10 February 2021 | 18:02 - Dibaca 2.38k kali
Peristiwa Daerah Selama Masih Ada Penolakan, RS Siloam Cito Tidak Diberikan Izin Operasional
Foto: Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Rumah Sakit Siloam di kawasan Mal Cito Surabaya, Rabu (10/2/2021). (Foto; Lukman/suaraindonesia.co.id)

SURABAYA - Plt Wali Kota Surabaya, Whisnu Sakti melakukan inspeksi mendadak ke Rumah Sakit Siloam di kawasan Mal Cito, Menanggal, Gayungan, Surabaya, Rabu (10/2/2021).

Sidak yang dilakukan Whisnu ini merupakan respon atas keluhan dan protes warga dan penghuni apartemen, serta tenant dengan adanya rumah sakit di kawasan Mal Cito Surabaya.

Setelah meninjau ke dalam gedung rumah sakit, Whisnu merasa kecewa karena tidak sesuainya dinding pembatas rumah sakit dengan apartemen dan mal.

"Karena ini berbatasan langsung dengan penghuni dan mall. Harus ada pembatas sekat yang tegas. Nah ini kan masih ada sekat yang tidak tegas, temboknya. Saya kecewa kalau seperti itu," ujar Whisnu.

Selain itu, lanjut Whisnu, selama masih ada penolakan dari warga dengan keberadaan rumah sakit khusus Covid-19 ini, pihak pemkot tidak akan memberikan izin operasional.

"Saat ini belum layak karena memang belum buka. Kita tidak akan memberikan izin sampai semuanya selesai. Karena tadi sudah saya tekankan warga harus sepakat dulu," kata pria yang akrab disapa WS ini.

Whisnu menegaskan, jika pihak Siloam ingin mendapatkan izin operasional, maka harus melakukan sosialisasi dan mendapat persetujuan dari warga, tenan dan penghuni apartemen Mal Cito. 

"Tapi bagi saya persyaratan utama harus mendapat persetujuan warga sekitar. Karena bagi saya keselamatan utama warga adalah hukum tertinggi," tegasnya.

Apabila dari sisi warga sudah bersepakat untuk menerima keberadaan RS Siloam, Pemkot Surabaya bakal mengundang kedua pihak tentang kesepakatan itu.

"Jadi, nanti kita akan cek dari sisi warganya. Ini tidak ada target harus selesai kapan, yang penting warga sepakat," ungkapnya.

Diketahui, pembangunan RS Siloam di kawasan Mal Cito mendapat penolakan dari warga, tenant dan penghuni apartemen. Mereka menolak adanya rumah sakit rujukan Covid-19 di kawasan tersebut, karena merasa khawatir dan takut.

» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA

Pewarta : Lukman Hadi
Editor :

Share:

Komentar & Reaksi

Berita Terbaru Lainnya